Review Tas - Mantera 2.0

Jadi ceritanya tas ini dibeli udah agak lama. Sebetulnya udah lebih lama lagi perlu tas, tapi rasanya kok enggak terlalu penting ya punya tas kecil, sampe akhirnya ada kamera kecil yang mampir dikehidupan saya (halah). Nah, kalo lagi tugas kantor dan harus bawa kamera ini, repot kalo bawa tas gede, alhasil beli lah tas kecil untuk kamera. Awalnya tanya-tanya ke temen, kira-kira tas kaya apa yang muat buat kamera mirorless plus lensanya ini, ada yang kekecilan, ada yang kegedean, ada yang cukup juga. Nah, berbekal dari dimensi yang cukup inilah saya browsing lewat aplikasi belanja online shopee tas yang kira-kira bagus, unik, dan... entah kenapa saya lagi pengen beli yang produk dalam negeri. Setelah browsing sekian lama, munculah beberapa nama, salah satunya brand yang sepertinya baru berdiri 2015 lalu, namanya Marka Indonesia.

Namanya cukup menggelitik, 'Marka Indonesia' dan karena tergelitik saya mampir lah ke toko online mereka yang ada di Shopee itu. Produknya belum banyak, ada tas ransel, beberapa jenis tas kamera dan tas kecil. Nah, berbekal dimensi yang saya perlukan, saya menemukan dua tas yang sepertinya cocok, yaitu Mantera 1.0 dan Mantera 2.0 (ini nama jenis tasnya ya). Tadinya mau ambil yang 1.0, tapi kok dilihat-lihat yang 2.0 ini ada sekat, bisa buat memisahkan kamera dan benda-benda lain di tas (biar kameranya enggak lari-lari).

Dari tulisan penjualnya sih bagus (ya pasti lah di bagus2in) apa lagi kalo masalah bahan saya enggak ngerti nih bahan tas yang namanya apa seperti apa bentuknya. Dijanjikan produk yang bagus, saya masih ragu sih, jadi masih cari-cari yang lain. Sampai akhirnya konsul ke suhu fotografi yang jenis tas-nya sudah beragam yang websitenya lagi offline (kapan online mas?), lupa tepatnya dia bilang apa, tapi intinya, ya enggak apa-apa, coba aja gung, gitu lah kira-kira.

Seperempat nekat, akhirnya saya beli lah tasnya.

Exterior

Bentuknya kotak, udah gitu aja.



Ya pokoknya seperti yang terlihat lah, kalo dari atas kotak, kalo dari samping trapesium karena bagian belakangnya lebih tinggi sedikit dari bagian depanya, kalo dari depan dan belakang kotak. Dengan papan nama (atau merk atau apalah namanya) menyebutkan 'Marka Indonesia' di bagian kiri bawah tas (kalo dilihat dari depan), bentuknya terlihat simpel. Ada satu kantong depan tas bagian depan yang bisa di tutup dengan ritsleting, cocok untuk naro tiket pesawat, tiket kereta, tiket bus, dan tiket-tiket lainya (termasuk tiket tilang).

Di bagian belakang juga ada kantong kecil tanpa ritsleting, cocok untuk menyelipkan sementara. Saya pernah naro hp di sini, karena lupa ditaro di sini jadi panik sendiri dikira ilang :D Bisa juga buat naro potongan tiket yang sudah enggak kepake, atau kertas lain yang perlu disimpan sementara, misalnya KTP waktu pemeriksaan di pintu masuk peron kereta atau bandara atau lain-lain lah.



Ada 4 titik kait yang bisa dikaitkan ke tali tas, dua di atas dan dua di bawah. Kalo dikaitkan di atas, bisa kita pake di pundak, dipasang di seberang diagonalnya, tas bisa digunakan menyilang. Duh susah jelasinya, intinya ada empat pengaitlah, ntar kalo sempet diedit lagi deh.

Seperti yang saya jelasin diatas, saya enggak ngerti bahanya, tapi cukup kuat sih. Jadi ada kain bagian luar, busa, baru ada kain lagi bagian dalam. Sepertinya cukup untuk meredam guncangan-guncangan kecil. 

Interior

Interior tasnya bagus.


Di tutup tas bagian atasnya ada jaring-jaring untuk nyimpen, struk pembelian :D atau bisa juga buat nyimpen baterai kamera, atau apalah. Nyimpen pulpen juga bisa, tapi bisa njeblos kebawah karena sekatnya jaring-jaring.

Gratis penyekat untuk kamera dan semacam kantong lensa yang buat kamera mirrorless cukup sih, tapi kalo kamera besar sepertinya kurang. Kelihatanya kecil, tapi muatanya lumayan banyak kok. Sudah termasuk dompet, tempat kacamata, lensa telefoto, lensa lebar dan kamera, dan kawan-kawannya. Biasanya kalo berangkat kerja bagi masih muat untuk dimasukin kemeja (karena berangkat pake kaos), hardisk dan kabelnya serta chargeran (yang enggak ke foto).

Isinya dikeluarin

Kalo barang-barangnya dikeluarin semua, muat lho buat satu kamera NEX VG (Kaykanya 900), berikut dua baterai cadanganya. Dompet kalo enggak terlalu tebal masih bisa diselipin juga. Jadi simpel, tas selempang plus tripod sudah siap buat ngeliput acara nikahan.

Harga

Harganya 225 ribu di shopee, dan saya bukan resellernya jadi silahkan kunjungi situsnya di markaindonesia.com aja kalo mau tau lebih banyak. Kalo enggak salah sih waktu tulisan ini dibuat produknya sudah habis untuk yang Matera 2.0 ini.

Kesimpulan

Tas yang lumayan untuk menyimpan segala macam pernak pernik fotografer kelas plankton yang tidak terkenal seperti saya. Mudah-mudahan bisa membantu buat yang lagi lihat-lihat tas kamera.

Saya merekomendasikan tas ini untuk bepergian ringan dengan kamera kecil. 

Komentar

Postingan Populer